27 November 2022       114 kali

PRAMUKA.ID – Gubernur selaku Ketua Majelis Pembimbing Daerah (Kamabida) Gerakan Pramuka Bengkulu, Kak Dr. H Rohidin Mersyah di dampingi oleh Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Bengkulu, Kak Drs. Hamka Sabri, M.Si resmi meluncurkan logo dan maskot Kemah Bela Negara (KBN) Nasional Tahun 2022, di Balai Daerah Bengkulu, Sabtu (26/11/2022)). Bunga Rafflesia dan Dang Brugo Ayam asli Sumatera diluncurkan sebagai logo dan maskot resmi KBN 2022.

Gubernur Bengkulu meminta Kwarda Gerakan Pramuka Bengkulu terus bergerak dan mematangkan kesiapan disegala bidang, yaitu sisi administrasi, akomodasi, transportasi, serta izin antar lintas sektor.
“Semua harus tercatat, baik akomodasi, transportasi hingga perizinan secara administrasi, supaya jelas dan tidak ada lagi kealpaan dalam pelaksanaan KBN,” kata Kamabida, Kak H. Rohidin MersyahIa juga meminta agar Pengurus Kwarda Gerakan Pramuka Bengkulu melakukan koordinasikan antar lintas sektor, Forkompinda hingga Pemerintah Kabupaten yang menjadi kelimpahan tuan rumah (subcamp) sehingga terjalin sinkronisasi agar kegiatan KBN berjalan dengan baik dan sukses.


Kak Rohidin mengharapkan,  sebagai tuan rumah yang baik,  Kwarda-Kwarcab Bengkulu diminta untuk menjaga nama baik daerah serta memberikan pemahaman terhadap kondisi wilayah bagi para anggota KBN dari daerah lain, ungkap Kak Rohidin.

“Jadilah tuan rumah yang baik, maksimalkan teknik bekerja, bekerja dengan sungguh-sungguh, dan komitmen mewujudkan tradisi moral Gerakan Pramuka,” punkas Kak Rohidin.


Sementara itu, Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Bengkulu, Kak Drs. Hamka Sabri, M.Si mengatakan KBN 2022 merupakan wadah pertemuan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega se-Indonesia dalam rangka menghadapi dan menanggulangi ancaman, gangguan, hambatan, dan tantangan (AGHT).
Selain itu lanjut Kak Hamka, KBN sebagai penggenapan nilai-nilai Dasar Bela Negara dan Definisi Aksi Nasional Bela Negara bagi Pramuka Penegak dan Pandega, baik dilakukan secara individu maupun kelompok.
“Kegiatan ini bertujuan untuk mewujudkan tekad, sikap, tindakan warga negara Indonesia yang teratur, menyeluruh, terpadu dengan dilandasi rasa cinta tanah air, sadar berbangsa dan bernegara, serta yakin terhadap kesaktian Pancasila,” kata Hamka.
Anggota Gerakan Pramuka khususnya Penegak dan Pandega, lanjut Hamka, diharap dapat memiliki jiwa rela berkorban guna menghadapi dan menanggulangi ancaman, gangguan, hambatan, dan tantangan yang membahayakan bagi kemerdekaan, kedaulatan, persatuan, keutuhan negara dan nilai Pancasila.

Usai peluncuran, kegiatan dilanjutkan dengan Napak Tilas Sejarah Perjuangan Rakyat Bengkulu dengan rute Gedung Daerah-Benteng Malborough – Masjid Jamik – Rumah Fatmawati – Rumah Soekarno – Gedung Daerah.

KBN Nasional tahun 2022 sendiri akan dilaksanakan pada tangga 16 sampai dengan 22 Desember 2022 di Bumi Rafflesia, Provinsi Bengkulu sebagaimana Surat Keputusan Kwartir Nasional.

Kemah Bela Negara Tahun 2022 ini dikonfirmasi akan diikuti 1.200 anggota Gerakan Pramuka dari seluruh Indonesia.


***

Pewarta dan foto: dr. Diana

Powered by Froala Editor